Sex Story 11 - Menyerap Cairan, Menyimpan Energi
Baik pada pria maupun wanita, segresi (pengeluaran) hormon mengandung beberapa substansi biokemis aktif semacam enzim, protein dan vitamin. Segresi wanita dikeluarkan di tempat yang hangat dan basah selama hubungan intim, yang kemudian mengalami kontak langsung dengan kulit "tongkat giok" yang sensitif.
Panasnya suhu tubuh membuat pori-pori kulit terbuka, dan irama gesekan tongkat giok dengan dinding permata menyebabkan sejumlah cairan wanita diserap oleh si pria. pada pria yang sedang mendapat rangsangan penuh, darah mengalir deras menuju ujung tongkat giok dan ini mengambil semua hormon yang telah dikeluarkan gerbang permata dalam proses pergesekan dan osmose.
Jaringan spon gerbang permata yang menyerap unsur aktif segresi tadi, menyerap juga mani pria. Meski kebanyakan seksolog Barat menolak teori pertukaran hormon selama hubungan seksual ini, tapi mereka mengakui hubungan seksual dapat menyebabkan pertukaran penyakit seperti sipilis dan HIV. Jadi, kenapa pertukaran hormon tidak dapat terjadi?
Jika Anda tak percaya, cobalah dengan bawang putih. Jika Anda menempatkan bawang putih di paha atau perut, atau di mana saja di bagian tubuh Anda, lalu menutupnya dengan pakaian hangat dan lembab, kemudian menggosoknya pada kulit Anda, maka napas Anda pun akan berbau bawang.
Minyak bawang, seperti juga hormon, merupakan zat dengan konsentrasi tinggi, yang merasuk dalam kulit dan dalam jumlah tertentu terserap darah yang kemudian membawanya ke otak termasuk ke paru-paru. Jika cairan bawang dapat mengalami proses seperti itu, kenapa cairan seks pria dan wanita yang terdapat di vagina dan penis yang mempunyai permukaan yang lebih hangat, lembab dan tipis, khususnya pada mereka yang melakukan kontak seksual menurut tao, tidak mengalami hal yang serupa?
Bagi wanita, seringnya senggama dan orgasme merupakan cara paling efisien untuk menjaga cairan dan energi. Sementara bagi pria, seringnya senggama dengan mengurangi terjadinya ejakulasi merupakan teknik tinggi untuk memelihara cairan dan energi.
Lebih dari itu, menahan mani selama senggama, selain memungkinkan pria menghemat dan menyimpan kembali cairannya sendiri, juga memperpanjang waktu senggama sehingga memungkinkan pasangannya untuk mencapai orgasme penuh dan sekaligus mengeluarkan segresi seksual yang sangat berguna untuk pria. Sekali melempar batu, dua burung tergeletak mati.
Manfaat cairan wanita seperti yang sudah dijelaskan dalam keterangan terdahulu, belakangan mendapatkan peneguhan dari para ahli, meski mereka hanya mencontohkan sebagai air susu ibu, yang memengaruhi kekebalan pada bayi yang mengisapnya. Jadi, jika demikan, tentu cairan wanita yang lain, juga memiliki khasiat kan? Tidak begitu rumit untuk memahaminya, kan?
Panasnya suhu tubuh membuat pori-pori kulit terbuka, dan irama gesekan tongkat giok dengan dinding permata menyebabkan sejumlah cairan wanita diserap oleh si pria. pada pria yang sedang mendapat rangsangan penuh, darah mengalir deras menuju ujung tongkat giok dan ini mengambil semua hormon yang telah dikeluarkan gerbang permata dalam proses pergesekan dan osmose.
Jaringan spon gerbang permata yang menyerap unsur aktif segresi tadi, menyerap juga mani pria. Meski kebanyakan seksolog Barat menolak teori pertukaran hormon selama hubungan seksual ini, tapi mereka mengakui hubungan seksual dapat menyebabkan pertukaran penyakit seperti sipilis dan HIV. Jadi, kenapa pertukaran hormon tidak dapat terjadi?
Jika Anda tak percaya, cobalah dengan bawang putih. Jika Anda menempatkan bawang putih di paha atau perut, atau di mana saja di bagian tubuh Anda, lalu menutupnya dengan pakaian hangat dan lembab, kemudian menggosoknya pada kulit Anda, maka napas Anda pun akan berbau bawang.
Minyak bawang, seperti juga hormon, merupakan zat dengan konsentrasi tinggi, yang merasuk dalam kulit dan dalam jumlah tertentu terserap darah yang kemudian membawanya ke otak termasuk ke paru-paru. Jika cairan bawang dapat mengalami proses seperti itu, kenapa cairan seks pria dan wanita yang terdapat di vagina dan penis yang mempunyai permukaan yang lebih hangat, lembab dan tipis, khususnya pada mereka yang melakukan kontak seksual menurut tao, tidak mengalami hal yang serupa?
Bagi wanita, seringnya senggama dan orgasme merupakan cara paling efisien untuk menjaga cairan dan energi. Sementara bagi pria, seringnya senggama dengan mengurangi terjadinya ejakulasi merupakan teknik tinggi untuk memelihara cairan dan energi.
Lebih dari itu, menahan mani selama senggama, selain memungkinkan pria menghemat dan menyimpan kembali cairannya sendiri, juga memperpanjang waktu senggama sehingga memungkinkan pasangannya untuk mencapai orgasme penuh dan sekaligus mengeluarkan segresi seksual yang sangat berguna untuk pria. Sekali melempar batu, dua burung tergeletak mati.
Manfaat cairan wanita seperti yang sudah dijelaskan dalam keterangan terdahulu, belakangan mendapatkan peneguhan dari para ahli, meski mereka hanya mencontohkan sebagai air susu ibu, yang memengaruhi kekebalan pada bayi yang mengisapnya. Jadi, jika demikan, tentu cairan wanita yang lain, juga memiliki khasiat kan? Tidak begitu rumit untuk memahaminya, kan?
Label: cairan, energi, rahasia pria perkasa, sex story
0 Comments:
Posting Komentar
<< Home